JAKARTA - Sejumlah bank umum syariah (BUS) dan unit usaha syariah (UUS) baru akan segera beroperasi. Setidaknya terdapat empat bank yang tengah mengajukan izin prinsip pembentukan BUS ke Bank Indonesia.
Direktur Direktorat Perbankan Syariah BI, Ramzi A Zuhdi, mengatakan ada empat bank yang saat ini sedang dalam antrean untuk mendapat izin prinsip dan menjalani uji kelayakan dan kepatutan untuk jajaran direksi. Empat bank tersebut, yaitu BNI Syariah, Bank Panin, Bank Victoria, dan Bank Jabar Banten.
"Dalam melakukan uji kalayakan dan kepatutan, orang di BI agak terbatas sehingga untuk izin prinsip mengantre," kata Ramzi saat ditemui di sela Sarasehan Nasional Menyongsong Milad ke-34 MUI di Gedung BI, Jumat (24/7).
Selain kehadiran sejumlah BUS yang ditargetkan beroperasi tahun ini, beberapa UUS juga akan hadir, seperti UUS Bank OCBC NISP dan Bank Sinarmas. Untuk BCA Syariah, lanjut dia, BI belum menerima pengajuan izin prinsip.
"Mungkin BCA Syariah baru bulan depan," ujar Ramzi. Jika seluruh proses pembentukan dan perizinan bank-bank tersebut lancar, Ramzi menargetkan setidaknya bank-bank tersebut dapat beroperasi dalam dua atau tiga bulan ke depan. Dengan hadirnya BUS dan UUS baru, BI pun optimis dapat mencapai target aset di tahun ini, yaitu Rp 65 triliun. Berdasar data publikasi BI, kinerja bank syariah per Mei 2009 tercatat: aset Rp 53,1 triliun, pembiayaan Rp 40,7 triliun, dan dana pihak ketiga Rp 40,2 triliun.
gie/rif
Sumber: Republika Online
No comments:
Post a Comment