“Kami hanya ingin membantu mempersiapkan tenaga-tenaga ahli perbankan syariah, khususnya untuk saat ini terkait dengan produk gadai syariah,” ungkap Muhammad Yusril Direktur Pascasarjana Yarsi saat dihubungi kantor berita ekonomi syariah.
Hingga saat ini, menurut Yusril, lembaga keuangan syariah masih kekurangan sumber daya manusianya (SDM). Kebutuhan akan sumber daya manusia ini masih belum terpenuhi untuk sector lembaga keuangan syariah. Sehingga kami memulai untuk mendidik dan melatih masyarakat pada usia produktif tentang keuangan syariah, sehingga nantinya dapat menjadi SDM yang mumpuni dibidang keuangan syariah.
“Hal ini membantu lembaga-lembaga keuangan syariah akan kebutuhan SDM-nya,” ujar Yusril. “Kami ingin membantu bangsa ini menyiapkan tenaga-tenaga terampil dan ahli dibidang keuangan syariah, yang nantinya dapat membantu dan meningkatkan sector ekonomi bangsa,”jelasnya.
Lebih lanjut Yusril menjelaskan bahwa pada tahun ini saja sector perbankan syariah masih kekurangan SDM hingga sepuluh ribu orang. Target dari kebutuhan SDM syariah belum tercapai. “Tentunya dunia pendidikan berperan besar untuk mewujudkan kebutuhan tersebut,” pungkas Yusril.[r]
sumber: PKES
No comments:
Post a Comment