Penanganan pembiayaan bermasalah dapat dianalogikan dengan dokter. Kita harus melakukan diagnosa terlebih dulu untuk mengetahui penyebab pembiayaan menjadi bermasalah.
Berdasarkan sumber pembayaran angsuran, penyebab pembiayaan bermasalah dapat dibagi menjadi 2: siklikal dan struktural.
1. Siklikal artinya, kejadian insidentil yang mempengaruhi keuangan nasabah, seperti: kecelakaan sehingga harus dirawat, anak masuk sekolah butuh biaya, dll.
2. Struktural artinya kejadian tetap yang berpengaruh negatif terhadap kemampuan bayar nasabah, seperti: PHK, perusahaan bangkrut, bad character dan lain-lain
Secara umum, berikut ini adalah beberapa penyebab pembiayaan bermasalah yang sering ditemukan:
1.Faktor bisnis: bisnis tertipu, pecah kongsi, PHK, ada kebijakan pemerintah
2.Faktor karakter: sulit dihubungi, no telpon terus berganti, nasabah hilang (skip), breaking the promise (sering ingkar janji), topengan, dan lain-lain
3.Faktor internal bank: perbedaan pencatatan sisa hutang, fiktif, fraud
Setelah mengetahui penyebabnya, maka kita akan dapat menentukan strategi penanganan pembiayaan bermasalah, antara lain:
1. penagihan intensif
2. restruktur
3. lelang
4. litigasi
No comments:
Post a Comment